Darimana Asal-Usul Kata Samen
Ditulis oleh : M.Rusli Agustian, S.IP *
Tulisan ini dibuat dari rasa penasaran penulis pada sebuah tradisi masyarakat, khususnya di wilayah Jawa Barat, yaitu tradisi Samen. Rasa penasaran itu lebih ke soal darimana asal mula kata Samen itu sendiri dan mengapa menjadi sebuah kegiatan yang selalu dilakukan terutama oleh para pelajar di setiap akhir tahun ajarannya. Ditambah lagi dengan begitu antusiasmenya masyarakat umum dalam memeriahkan acara tersebut.
Langkah pertama penulis adalah dengan mencari kata Samen di dalam kamus bahasa Sunda-Indonesia, terbitan P&K tahun 1985. Di dalam kamus tersebut, ternyata tidak ditemukan kata Samen, lalu kemudian penulis mencari sumber lain di situs internet dan ditemukanlah beberapa tafsiran dari mana asal-muasal kata itu.
Tetapi sebelumnya, penulis memiliki beberapa dugaan, salah satunya adalah, biasanya bahasa yang digunakan oleh suatu bangsa, bisa muncul karena sebagai sumber kekayaan bahasa dan budaya itu sendiri, ataupun bisa berasal dari serapan bahasa lain yang bisa saja muncul karena interaksi sosial yang lama, antara satu bangsa yang lain dengan bangsa yang lainnya. Dugaan tersebut jatuh ke bahasa Belanda, mengapa? Salah satunya karena sebab akar dari kolonialisme dan penjajahan dari bangsa Belanda yang begitu lama mencengkeram tanah air kita, salah satunya di wilayah Jawa Barat.
Ada beberapa kata dari Bahasa Belanda yang mirip dengan samen, yang pertama adalah Samen (Bhs Belanda) yang berarti bersama, dan kedua adalah Examen (juga bahasa Belanda yang berarti ujian). Kalau dilihat dari makna keduanya, hal itu memang wajar kalau kata Samen yang dikenal di wilayah Jawa Barat itu bersumber dari sana.
Makna yang pertama, Samen = bersama.
Kegiatan Samen pastilah dilakukan secara bersama-sama, semua elemen di sekolah pasti akan bekerja sama untuk mensukseskan acara ini. Apalagi para murid-murid. Acara ini ibarat sebagai sebuah “pesta” yang patut dirayakan dengan meriah. Sehingga bukan hal yang aneh, di wilayah-wilayah tertentu Samen dirayakan dengan karnaval, pawai, dan juga acara-acara lain yang bisa lebih dari 1 (satu) hari pelaksanaannya. Semua merasa berbahagia di sini, orang tua bahagia anaknya naik kelas ataupun lulus dari sekolah, pun begitu pula para murid dan para guru. Sehingga acara ini dirayakan dan dinikmati secara bersama-sama pula.
Makna yang kedua, Examen = Ujian.
Di Belanda sendiri, perayaan kelulusan atau kenaikan kelas dirayakan dengan cara para murid yang lulus itu menggantungkan alat-alat sekolah seperti tas, buku, sepatu dan sebagainya di depan teras ataupun jendela rumah mereka. Sehingga para tetangga ataupun sanak saudara yang melewati rumah tersebut bisa mengetahui bahwa ada yang baru lulus ujian di rumah itu, kemudian mereka mengucapkan selamat dan ikut berbahagia atas keberhasilan tersebut. Secara lengkapnya, peristiwa lulus ujian tersebut dinamakan dengan Slagen Voor Examen.
Kedua makna di atas, bisa saja benar, karena memang, Samen yang kita kenal adalah sebuah kegiatan yang pasti dilaksanakan secara bersama-sama, atau makna yang kedua juga logis , karena sama-sama memiliki arti sebagai peristiwa yang dirayakan oleh seseorang terutama dalam kelulusan setelah ujian di dalam jenjang pendidikannya.
Akhirnya, makna manakah yang akan Anda pilih?
*Penulis Adalah Guru Pengampu IPS Terpadu Madrasah Aliyah Al Ma’tuq.